Ayak Slendro Manyuro

Buka : ... (2)

X.  .3.2 .3.2 .5.3 .2.1

A. 2321  2321  3532

B. 3532  5356

C. 5356  5356  3323  6532

D. 3532  3532  5653  2321    

Ngelik:  5321  2321  3532 

            5356  5356  5356

Lancaran Manyar sewu Sl. My

Bk: . . . . -1-6  -1-6  -5-3

Ir. ½

  

a. -5-3  -5-3  -5-3  -6-5

   -6-5  -6-5  -6-5  -3-2

   -3-2  -3-2  -3-2  -1-6

   -1-6  -1-6  -1-6  -5-3

                                                                                                                    (Damarwulan,Bancak,Doyok)

Lirik lagu Gelandangan Cipt: Rhoma Irama Voc: Rhoma Irama

* Kering sudah rasanya air mataku....
   Terlalu banyak sudah yang tertumpah...
   Menangis meratapi buruk nasibku...
   Nasib buruk seorang tunawisma...

Reff: Langit sebagai atap rumahku....
        Dan bumi sebagai lantainya...
        Hidupku menyusuri jalan...
        Sisa orang yang aku makan...


# Jembatan menjadi tempat perlindungan....
   Dari terik matahari dan hujan...
   Begitulah hidup yang aku jalani
   Entah sampai kapan hidup begini




1.Back to *,
2.Back to Reff
3. Back to #

Kilas tentang Abimanyu

Nama:Abimanyu
Nama lain:Angkawijaya(Abimanyu Muda),Jayamurcita,Jaka Pengalasan,Partasuta,Kirityatmaja,Sumbadraatmaja,Wanudara,Wirabatana.
Karakter:Halus,baik tingkah lakunya,ucapannya terang,hatinya keras.
Senjata:Wahyu Hidayaningrat

Abimanyu-Solo
(Sumber:Ki Santosa)

Angkawijaya/Abimanyu Muda
(sumber:Album Wayang Indonesia)
















Abimanyu merupakan putra Arjuna, buah pernikahannya dengan Dewi Sumbadra, putri kerajaaan Mandura dan adik dari Sri Kresna. Dari abimanyulah, lahir Parikesit yang kelak melahirkan raja-raja besar. Ia memiliki 2 orang istri. Yang pertama Dewi Siti Sendari. Kedua Dewi Utari. Dari buah pernikahannya yang kedualah Parikesit lahir.

Dalam perang Baratayudha, ia termasuk ksatria pilih tanding. Namun sayangnya ia tewas ditangan Jayadrata, ksatria Banakeling. Dipukul oleh Gada Kyai Glinggang miliknya